Di Desa Pea Bumbung Aceh Singkil Ada Warga Enggan Isolasi Mandiri

enggan isolasi diri

topmetro.news – Dua orang mahasiswa dari Desa Pea Bumbung Kecamatan Singkil yang pulang dari luar kota, enggan melakukan isolasi diri. Hal ini pun membuat warga di sekitarnya resah.

Kedua mahasiswa tersebut diketahui baru saja pulang dari Jambi dan Pandang beberapa hari yang lalu.

Keluhan ini disampaikan Mansur Imam Mukim Kemukiman Pemuka yang juga berdomisili di desa tersebut.

Seperti biasa ia selalu menyuruh para warga yang pulang dari luar kota untuk mengisolasikan diri mereka selama 14 hari di rumah. Walau saat dites pertama datang masih negatif.

“Saya sudah peringatkan mereka agar isolasi mandiri di rumah. Namun hal itu tidak diindahkan. Dan mereka tetap saja beraktifitas seperti warga lainnya,” ucap Mansur, Selasa (21/4/2020).

“Kami takut walaupun mereka saat dites dalam kondisi negatif. Seharusnya mereka mengikuti SOP sepertu yang diimbau pemerintah. Nampaknya imbauan isolasi mandiri tidaklah efektif. Dan seharusnya mereka warga yang baru pulang kalau tidak mau isolasi mandiri, pemda masukkan ke tempat isolasi yang disiapkan pemerintah,” sambung Mansur.

“Kami selaku pimpinan sudah melaksanakan imbauan pemerintah. Namun tidak juga diindahkan. Kami meminta kepada pemda melalui Tim Gugus Tugas Kabupaten agar mengambil sikap akan kasus semacam ini. Seperti kita ketahui, kadang penderita Covid-19 tidak memiliki gejala awal,” imbuhnya.

Karantina Desa

Sementara itu, Mohd Ichsan selaku Sekretaris Tim Gugus Tugas Penanggulangan Covid-19 Kabupaten Aceh Singkil mengatakan, sesuai Surat Edaran Menteri Desa, bahwa para kepala desa bisa membuat tempat karantina, yang dapat dijadikan opsi kedua, bilamana ada warga yang enggan melakukan isolasi diri secara mandiri.

“Sepengetahuan saya, sampai saat ini belum ada tempat karantina yang disiapkan pemeritah. Maka karena adanya surat edaran dari Menteri Desa, bisa jadikan cara untuk mengisolasi warga tersebut,” katanya.

“Dengan disiapkannya tempat karantina oleh desa, para warga yang baru datang dari luar kota bisa diisolasi di tempat itu. Terlebih saat ini sudah ada Tim Relawan Desa. Jadi mereka bisa mengawasi para warga yang baru pulang,” tutur Ichsan.

reporter | Rusid Hidayat Berutu

Related posts

Leave a Comment